Biar banyak yang mendoakan
February 27, 2009 1 Comment
Kamis kemarin mengikuti diskusi singkat dengan salah satu dosen ITB yang nyambi bisnis. Ceritanya kami ingin ngambil ruangan kantor beliau, karena beliau perlu space yang lebih leluasa dan lebih mudah terjangkau untuk bengkelnya. Yang menarik, beliau ini sepertinya punya filosofi agar anak-anak muda yang pernah ikutan beliau tidak boleh terlalu lama jadi staf. Jadi kalau sudah 3-4 tahunan boleh bikin bisnis sendiri, tapi masih di dalam kelompok tersebut.
Istilah beliau: BIAR LEBIH BANYAK YANG MENDOAKAN
Saya suka pendekatan seperti ini, tidak ada dalam konsep enterpreneurship yang lazim. Tapi kalau ditelaah lebih mendalam, kita akan mendapatkannya di Islam. Ada beberapa hadits yang semakna atau setidaknya bisa menjadi nilai dasar dari konsep di atas:
- Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya
- Kalau ada seorang beriman mendoakan kebaikan bagi saudaranya dan saudaranya tidak mengetahui bahwa dia didoakan oleh orang pertama tadi, maka ketika selesai berdoa malaikat meng-aminkan seraya berdoa juga: wa’alaikum (demikian pula untukmu)
Jadi semakin banyak berbagi bukan berarti semakin rugi, tapi semakin banyak keuntungan. Kalau membuat perusahaan, filosofi ini bisa ditiru. Ada salah satu perusahaan distribusi alat medikal (pernah ditayangkan di program bisnis syariah Metro TV saat ramadhan) yang mensharing sahamnya kepada seluruh karyawan dengan nilai yang cukup besar. Kondisi keuangan perusahaan tsb disharing secara transparan. Dan ternyata perusahaan itu dapat berkembang dengan sangat-sangat pesat.
Wowo menarik itu katyaknya…
Salam Bocahbancar….